Warga Heboh Ada Makhluk Jelmaan Setan di Kampung, Lalu Membunuhnya, Ternyata Makhluk Itu Adalah

TRIBUNSUMSEL.COM - Biasanya jika manusia berhadapan dengan makhluk-makhluk yang tidak dikenali atau tidak pernah ditemui.

Mereka akan merasa takut akan ancamannya.

Mereka akan melakukan apa saja untuk mengurangkan ketakutan yang membelenggu mereka.

Selama bertahun-tahun, di Amerika Tengah dan Selatan terdapat sebuah kisah legenda.

Ketika malam berawan gelap, seekor anjing iblis raksasa bernama “El Cadejo” akan muncul dan berkeliaran di bumi.

Ia akan menangkap hewan-hewan ternak yang berkeliaran.

Jadi jangan pulang ke rumah sendirian atau mabuk di tengah malam.

Jika tidak anda akan ditangkap, disiksa hingga mati oleh makhluk ini.

Dilansir erabaru, walaupun ini adalah kisah legenda yang sangat lama tetapi ia masih dipercayai di kampung kecil ini – San Radael Pacaya, Guatemala.

Setengah hewan ternak hilang secara misterius dan ada yang mati di ladang.

Desas desus mengenai El Cadejo tersebar luas di kampung.

Hewan ternak pun semakin banyak yang menjadi mangsa.

Dan mereka ketakutan dengan kedatangan El Cadejo akan memburuk keadaan.

Semakin banyak ternak diserang dan mati.

Akhirnya penduduk kampung mengambil keputusan untuk mengumpulkan seluruh penduduk kampung memerangi makhluk itu.

Untuk menghentikannya menyerang hewan ternak mereka.

Sejak saat itu, penduduk kampung bergiliran mengawasi kampung mereka pada waktu malam.

Dan juga pergi memburu makhluk itu untuk menghindari ia menyerang lagi.

Selepas beberapa hari memburu, mereka menemui seekor hewan yang kelihatan mirip ‘legenda setan’ di dalam kisah dongeng mereka.

Penduduk kampung yang telah dibutakan dengan kemarahan mereka telah memukul makhluk itu hingga mati.

Saat penduduk kampung menganggap nasib buruk mereka berakhir.

Seorang ilmuwan yang pakar dalam hewan dipanggil untuk membuat pemeriksaan.

Ia memberitahu mereka bahwa mereka sangat naif.

Hewan malang yang terbunuh itu bukan setan seperti yang mereka pikirkan.

Makhluk itu adalah sejenis beruang madu yang dipanggil Kinkajou.

Walaupun beruang madu ini adalah omnivor tetapi spesies ini lebih suka untuk makan buah-buahan.

Kadang-kadang berung ini juga makan hewan seperti burung, telur burung dan cacing.

Spesies ini juga tidak mempunyai upaya untuk menyerang hewan ternak atau manusia.

Beruang madu ini sangat sukar ditemui sebenarnya dan hanya dapat dijumpai jauh di dalam hutan.

Ia sangat jinak dan sangat takut kepada manusia dan biasanya mencari makanan pada waktu malam.

Hanya kerana kelalaian dan ketakutan penduduk kampung, spesies beruang madu yang tidak bersalah ini terbunuh.

Ia adalah sesuatu yang benar-benar menyedihkan.

Spesies itu sepatutnya dilindungi tetapi malangnya dia yang menjadi korban.

Menyedihkan! (kharismats)