Hilang Sandal di Mushola Bandara, Tiba-tiba Ada yang Kembalikan, Ternyata di Dalam Sandalnya

TRIBUNSUMSEL.COM-Dewasa ini tindak kejahatan marak terjadi tanpa pandang bulu.

Pelaku kejahatan dapat melakukan aksinya di mana saja tanpa keraguan.

Salah satu tempat yang kini kerap menjadi kejahatan adalah tempat ibadah.

Banyak pelaku kejahatan nekat mencuri barang di tempat ibadah.

Seperti kejadian yang baru-baru ini terjadi di sebuah mushalla di Bandara.

Dalam sebuah postingan yang dibagikan akun Facebook Muzlie Muzlim beberapa waktu lalu, seorang wanita diduga menjadi korban kejahatan di Mushalla.

Dalam postingan tersebut, akun ini mengingatkan khususnya untuk wanita agar berhati-hati saat berada di Mushalla badara.

Pasalnya, ada pelaku kejahatan yang sengaja mengambil atau menukar sandal anda.

Kemudian orang yang sengaja memakai atau menukar sandal anda tiba-tiba muncul.

Ia mengaku tak sengaja menukar, kemudian mengembalikan sandal milik anda.

Dalam postingan tersebut, akun ini juga menyertai sejumlah foto dan video.

Rekaman video yang dibagikannya tersebut memperlihatkan seorang wanita diperiksa petugas bandara.

Karena diduga sandal yang dikenakannya itu menyimpan obat-obat terlarang alias narkoba.

Sebelumnya sandalnya tersebut dipakai oleh orang yang tak dikenal, yang mengaku tak sengaja memakai sandalnya.

Berikut postingan selengkapnya:

Peringatan terutama kepada kaum wanita.

Berhati2 bila anda singgah untuk menunaikan solat di lapangan terbang semasa menunggu boarding.

Bila sandal anda hilang selepas menunaikan solat...

sama ada "terpakai/terbawa" oleh orang lain, jangan sekali-kali anda memakai mana2 sandal yang ada.

Sebenarnya ia sengaja ditukar oleh seseorang yang berniat jahat.

Jika anda terlepas pada pemeriksaan keselamatan,

Pasti ada seseorang tiba2 muncul dengan ramah dan memohon maaf diatas kekeliruan tersilap ambil milik anda.

Tetapi jika anda tak lepas pada pemeriksaan keselamatan, anda sendiri yang bakal menanggung risikonya.

Berikut videonya:

Tidak diketahui secara pasti lokasi kejadian.

Namun banyak yang menyebut kejadian tersebut terjadi di Malaysia.