Sama-sama Pempek tapi Ternyata Pempek Palembang dan Bangka Berbeda, Ini Sebabnya

Pempek kapal selam adalah jenis pempek yang menyerupai kantung, dengan isian telur di dalamnya.

Editor: Hartati

TRIBUNSUMSEL.COM -  Pempek bangka dan pembek palembangsekilas pandangan mata nyaris sama.

Namun, ada perbedaan yang mendasar antara kedua kuliner berbahan ikan tersebut.

Staf Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung, Restyani mengatakan perbedaan antara pempek bangka dan pempek palembang terletak dari kuah dan bahan olehan ikan.

Menurut Restyani, kuah cuka untuk teman santapan pempek palembang lebih kental dan terasa pedas manis.

"Kalau pempek bangka itu rasanya asam pedas. Kalau kuah dari pempek palembang itu banyak penggunaan gula merah. Di Bangka itu manisnya dari gula yang dari sejenis pohon nipah," kata Restyani kepada KompasTravel di Bangka beberapa waktu lalu.

Sambal pempek Bangka yang terbuat dari sambal belacan, tauco, dan sambal biasa. Kuliner yang tak boleh terlewatkan di Bangka adalah pempek Bangka.
Sambal pempek Bangka yang terbuat dari sambal belacan, tauco, dan sambal biasa. Kuliner yang tak boleh terlewatkan di Bangka adalah pempek Bangka. (KOMPAS.com / WAHYU ADITYO PRODJO)

Sementara, untuk kuah cuka pempek bangka ada tiga jenis yaitu cuka belacan (terasi), cuka tauco, dan cuka biasa.

Cuka untuk pempek bangka terbuat dari campuran cabe, tauco, ebi, belacan, dan bawang.

"Untuk bahan ikannya, pempek palembang itu dari ikan yang hidup air sungai. Itu ikan belida. Kan di Palembang lebih banyak sungai dibanding Bangka," ujarnya.

Sementara, untuk pempek bangka diokah dari tangkapan ikan laut seperti tenggiri dan parang-parang.

Hal itu lantaran Bangka terkenal dengan tangkapan ikan lautnya.

"Untuk adonan pempeknya sih sama. Tapi kalau pempek dari ikan tenggiri itu lebih terasa ikannya," kata Restiyani.

Suka Makan Pempek Ternyata Ada Fakta Menarik dari Olahan Ikan Nan Lezat Ini, Ini Dia Infonya

Doyan pempek? Kuliner khas Palembang ini sudah akrab di lidah orang Indonesia. Ada berbagai fakta menarik seputar pempek, berikut di antaranya.

Awalnya disebut kelesan

Menurut pemerhati sejarah Palembang, KMS H Andi Syarifuddin, di masa Kesultanan Palembang, pempek disebut kelesan.

Kelesan adalah panganan adat di dalam Rumah Limas yang mengandung sifat dan kegunaan tertentu.

  Dinamakan kelesan juga karena makanan ini dikeles atau tahan disimpan lama.

Sejarah pempek ini, menurut Andi, tercatat di buku berjudul "Sejarah dan Kebudayaan Palembang: Rumah Adat Limas Palembang" yang ditulis oleh M Akib, RHM. Selengkapnya di "Nama Asli Pempek dan Asal Usulnya yang Unik"

Asli buatan orang Palembang

Pempek mulanya dibuat oleh orang asli Palembang. Pempek kemudian dioper ke orang China untuk dijual.

Orang China di Palembang saat itu terkenal sebagai ahli dagang.

Tercatat pada tahun 1916, pempek mulai dijajakan dengan penjual yang berjalan kaki dari kampung ke kampung, khususnya di kawasan keraton (Masjid Agung dan Masjid Lama Palembang).

Asal usul nama pempek

Nama pempek berasal dari sebutan pembeli kepada penjual kelesan.

Menurut Andi, Empek adalah sebutan bagi orang China yang menjajakan kelesan.

Pada masa itu, rata-rata pembeli adalah anak muda.

Para pembeli sering memanggil penjual kelesan dengan kalimat, 'Pek, empek, mampir sini!'.

Akhirnya panggilan pempek lebih populer dari kelesan dan nama pempek bertahan sampai saat ini.

Pempek kualitas super dari ikan belida

Pempek ikan tenggiri sering diasumsikan sebagai pempek dengan kualitas terbaik.

Padahal, sebenarnya ada jenis ikan yang dapat menghasilkan pempek dengan kualitas super.

Ikan tersebut adalah ikan belida, atau disebut juga ikan belido oleh masyarakat Sumatera Selatan.

Karena langka dan banyak dicari sebagai bahan pembuatan pempek juga kerupuk, harga ikan belida menjadi fantastis bahkan menyangingi harga daging sapi.

Satu kilogram ikan belida dapat mencapai harga Rp 100.000, atau bahkan lebih.

Asal usul nama pempek kapal selam

Pempek kapal selam adalah jenis pempek yang menyerupai kantung, dengan isian telur di dalamnya.

Memangnya apa hubungan kapal selam dengan pempek?

Pempek kapal selam merupakan nama sebutan yang relatif baru.

Orang Palembang dulu menyebutnya pempek telok besak.

Menurut koki dari Aryaduta Hotel Palembang M Arifin Lubis, jenis pempek itu disebut kapal selam karena berhubungan dengan salah satu proses memasak. 

Berita ini sebelumnya sudah diterbitkan di Kompas.com dengan judul Inilah Perbedaan Pempek Bangka dan Palembang

Bikin Pempek Sekarang Tak Sulit Lagi Cukup dengan Tepung Pempek Instan

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Melisa Wulandari

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kini makan atau membuat pempek tak lagi sulit. A D Murtaso bersama mahasiswanya di Fakultas Pertanian.

Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas Muhammadiyah Palembang menemukan inovasi baru agar masyarakat bisa mudah dalam membuat dan menikmati pempek.

Tepung Pempek Instan, tepung inilah yang menjadi buah karya A D Murtado bersama mahasiswanya,

Berbahan dasar daging ikan dan tepung tapioka ini cara baru dan praktis dalam membuat pempek.

Rasa dari pempek yang dibuat dari tepung pempek juga enak.

Teksturnya juga lembut dan yang paling penting pempek yang dihasilkan juga tidak berbau.

Dosen Pembimbing sekaligus Ketua Tim Peneliti Tepung Pempek, A. D. Murtado mengatakan tujuan dari pembuatan Tepung Pempek Instan ini juga untuk membantu masyarakat yang merasa kesulitan.

Atau merasa pernah gagal membuat pempek yang diinginkan terkadang pempek yang dibuat juga kenyal tetapi dengan Tepung Pempek Instan.

Membuat pempek akan menjadi lebih mudah dan hasilnya juga terbukti enak.

Murtado juga mengatakan dengan adanya Tepung Pempek Instan yang diteliti selama 2 tahun ini kedepannya untuk masyarakat di luar Palembang tidak lagi merasa kesulitan dalam membuat pempek dengan cepat.

Menurut salah satu mahasiswa Murtado, Yanuar Rizki Trisna Ningrum pemasaran Tepung Pempek Instan ini sudah merambah hingga ke pulau Jawa seperti Solo, Yogyakarta dan Semarang.

Sedangkan untuk di Sumsel sudah sampai ke Muara Enim, Lahat, Sekayu, Musi Banyuasin.

Untuk pemesanan Tepung Pempek praktis bisa langsung melihat atau menghubungi Fanpage Facebook Tepung Pempek dan akun Instagram: tepungpempek_instan.

Petunjuk pembuatan dalam membuat pempek dengan menggunakan Tepung Pempek Instan ini yaitu didihkan air untuk merebus pempek, campurkan 2 butir telur (jika ingin), aduk hingga merata dan tambahkan garam secukupnya.

Untuk mempertegas rasa bisa ditambahkan penyedap, tambahkan lebih kurang 370 ml air panas sedikit demi sedikit sambil terus diaduk hingga merata (akan terbentuk adonan yang kompak).

Bentuk pempek sesuai keingina (lumuri tangan dengan tepung tapioka agar tidak lengket di tangan).

Rebus hingga mengembang dan mengapung. Angkat, tiriskan dan dinginkan.

Pempek siap disajikan atau digoreng terlebih dahulu. (Melisa Wulandari).

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved