Yang Bisa Ngaji Gak Cuma Banyak Pahala, Tapi Berkesempatan Tampil di Panggung 'Mewah' Ini
Dikatakannya, untuk biaya pendaftaran, setiap peserta yang terdiri dari grup atau kelompok, dikenakan biaya sebesar Rp 15 ribu.
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: M. Syah Beni
Laporan Wartawan TribunSumsel.com, Agung Dwipayana
TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) menggelar
perlombaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) dan Festival Anak Sholeha (Fasih) tingkat kabupaten yang diadakan MAN Sakatiga, Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Selasa (11/7/2017).
Ketua BKPRMI (OI), Islah Hudin mengatakan, perlombaan MTQ dan Fasih diikuti 16 kecamatan sekabupaten OI dengan peserta mulai dari Tingkat Taman Kanak-kanak (TK), Taman Pendidikan Alquran (TPA) dan Madrasah Diniyah.
"Untuk jumlah peseta yang mengikuti kedua cabang perlombaan tersebut sekitar 500 peserta anak dari usia 4 sampai 6 tahun untuk TK dan usia 6 sampai 12 tahun untuk tingkat TPA," terangnya kepada TribunSumsel.com.
Dikatakannya, untuk biaya pendaftaran, setiap peserta yang terdiri dari grup atau kelompok, dikenakan biaya sebesar Rp 15 ribu.
Menurut Islah, perlombaan tersebut merupakan program dari BKPRMI Provinsi Sumsel.
Selanjutnya, kelompok MTQ maupun Fasih yang juara di tingkat kabupaten, akan dikirim ke perlombaan tingkat provinsi.
"Sebagai apresiasi bagi yang juara satu, dua dan tiga, diberi hadia trofi dan piagam serta dikirim ke provinsi untuk mewakili kabupaten OI," kata Islah.
Lebih dari sekadar perlombaan, masih kata Islah, ajang ini selain untuk menyalurkan bakat siswa, juga sebagai bekal dan motivasi agar senantiasa melantunkan kalam Illahi.
"Kita dorong anak-anak karena orang yang membaca Alquran akan masuk surga. Dan juga kalau juara di lomba ini, akan berkesempatan berkompetisi di level yang lebih tinggi," tutupnya.
