Merasa Jadi Barbie Wanita Ini Rela Tidak Lakukan Ini Asal Impiannya Terwujud

TRIBUNSUMSEL.COM - Rachel Paren, di 46 tahun atau hampir setengah abad Rachel malah makin tergila-gila dengan boneka Barbie

Wanita asal London, Inggris ini tidak hanya gemar mengoleksi boneka Barbie.

Ia juga berusaha mengubah penampilan dirinya agar seperti Barbie melalui berbagai operasi palstik.

Operasi platik yang dijalani Rachel selama kurang lebih 11 tahun itu telah mengubah penampilan fisik.

Terutama bagian wajah menjadi mirip wajah boneka Barbie yang justru mengesankan “wajah kaku dan dingin”.

Dari segi biaya yang dikeluarkan oleh Rachel agar bisa berpenampilan seperti Barbie juga luar biasa yaitu mencapai nilai milyaran rupiah.

Uniknya setelah berhasil mengubah penampilannya menjadi mirip boneka Barbie, Rachel bahkan merasakan dirinya bukan manusia tetapi boneka Barbie yang sesungguhnya.

“Saya yakin perasaan saya seperti boneka Barbie, saya juga berpikir saya ini dengan boneka Barbie adalah sama.\"

"Saya seorang manusia boneka,” papar Rachel seperti dikutip situs Dailymail.co.uk.

Dibandingkan penampilan Rachel 15 tahun lalu yang tampak “keibuan dan lugu”, penampilan terkini yang mirip boneka Barbie memang sangat jauh berbeda.

Karena begitu tergila-gila sama boneka Barbie, Rachel bahkan punya prinsip jika harus disuruh memilih antara punya suami atau berpenampilan seperti Barbie.

Rachel ternyata memilih untuk menjadi Barbie saja. (Agustinus Winardi/Intisari)

Artikel ini sudah pernah dipublikasikan di Intisari dengan judul "Gila, Ibu Paruh Baya Ini Rela Habiskan Uang Sampai Miliaran Rupiah Agar Bisa Tampil Seperti Boneka Barbie"

Barbie Hidup Ini Dilarang Pacaran oleh Ibunya

TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang gadis didandani seperti sebuah boneka barbie oleh ibunya sejak lahir dan menginjak usia 26 tahun ibunya melarang ia keluar dan pacaran, Selasa (26/5/2015).

Dilansir Mirror, Angelina Kenova, seorang gadis asal Moskow dikenal sebagai manusia boneka, lantaran penampilan fisiknya sangat mirip karakter barbie yang hingga kini menjadi favorit sejumlah anak perempuan di dunia.

Sayangnya, hingga usinya yang ke-26 tahun ia belum pernah pacaran bahkan untuk sekedar keluar rumah ia harus ditemani ibunya.

Angelica mengakui sejak lahir dirinya dikekang oleh orangtuanya terutama sang ibu, setiap akan melakukan aktivitas dirinya harus ditemani ibunya.

"Jujur aku sangat tidak bebas, aku pikir diriku benar-benar boneka yang sering dimainkan oleh anak-anak, make-up yang ku pakai harus dari ibuku, baju yang aku pakai dia juga yang memilih, bahkan untuk berhubungan dengan pria aku juga dilarang," ungkap gadis yang berprofesi sebagai model dan psikolog anak.

Lebih lanjut ia mengatakan, dirinya menghargai usaha orangtuanya yang ingin memberikan yang terbaik untuk dirinya namun karena cara orangtuanya terlalu berlebihan, terkadang Angelina merasa risih.

"Kalau aku ingin memilih pasangan yang sedikit brutal dan sedikit nakal, dan dari matanya tercermin kekuatan dan kebanggaan. Dan aku tak suka dengan pria yang terlalu menunjukkan sisi penampilan," terang Angelina