Sekilas Terlihat Seperti Koper Biasa, Tapi Setelah Dicermati Semua Shock Bukan Main

Saat dilakukan pemeriksaan sinar X, tidak ada yang salah. Ia melakukan proses pemeriksaan seperti biasanya.

shanghaiist

TRIBUNSUMSEL.COM-Awal tahun ini, seorang wanita ditangkap petugas bea cukai bandara Pudong, Shanghai, China.

Ia ditangkap usai menyelundupkan kokain ke dalam kopernya.

Tidak di dalam kopernya, tapi secara harfiah di kopernya.

Dilansir dari Shanghaiit, Jumat (9/6/2017), wanita Asia Tenggara yang tiba di Shanghai tiba setelah melakukan perjalanan dari sebuah egara di Amerika Selatan.

Saat dilakukan pemeriksaan sinar X, tidak ada yang salah.

Ia melakukan proses  pemeriksaan seperti biasanya.

Namun petugas pabean cukup jeli dengan bentuk koper yang dibawanya.

Koper tersebut bentuk dan tampilannya agak gelap dari biasanya.

Sehingga petugas melakukan pemeriksaan menyeluruh.

Mereka meminta tas itu segera dikosongkan.

Saat itulah mereka melihat anomali kedua.

Meski benar-benar kosong, kopernya jauh lebih berat dari yang diperkirakan.

Seorang perwira muda bahkan tidak mampu mengangkatnya dengan satu tangan.

Hal itu semakin mencurigakan.

Petugas memerintahkan agar sampel diambil dari bagasi dan diuji.

Tes tersebut dengan cepat mengkonfirmasi adanya kokain di bagasi.

Kopernya terbuat dari 10,19 kg kokain, serta zat lainnya melalui metode injeksi.

cocaine_suitcase6.jpg

cocaine_suitcase2.jpg

Suami Selundupkan Istri Dalam Koper Agar Bisa Tinggal di Inggris

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Kharisma Tri Saputra

TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang pria Latvia mencoba menyelundupkan istrinya ke Inggris dalam koper setelah ia ditolak untuk tinggal di Inggris.

Dilansir mirror, mobil Bogden Croitor dihentikan oleh petugas imigrasi saat ia tiba di pelabuhan mobil di Dover, Kent, setelah menangkap feri dari Calais di Perancis.

Setelah menemukan sebuah koper di mobilnya, petugas membukanya untuk menemukan istrinya bersembunyi di dalam.

Pengadilan mendengar bahwa Croitor (30) memiliki izin untuk tinggal di Inggris tapi Istrinya yang kelahiran Moldova  telah dua kali ditolak untuk datang ke negara tersebut.

Dia kemudian mengatakan kepada para petugas bagaimana ia telah melakukan perjalanan ke Calais pada bulan Oktober tahun lalu untuk menghabiskan akhir pekan bersama istri dan mengklaim dia yang menyarankan istrinya bersembunyi dalam koper.

Hakim Adele Williams mengambil langkah yang tidak biasa menangguhkan hukuman penjara setelah ia mengakui tuduhan penyelundupan.

Dia mengatakan kepadanya: "Kamu bisa sama sekali tidak punya keluhan jika saya telah mengirim anda ke penjara langsung karena mereka yang melakukan pelanggaran ini biasanya selalu pergi ke penjara dengan segera.

"Tapi saya mengambil pandangan bahwa cara Anda melakukan pelanggaran ini memang memiliki keadaan mitigasi yang luar biasa melekat padanya."

Hakim mengatakan Croitor sengaja "mencemooh" pembatasan  imigrasi Inggris dimana ini adalah hal yang tidak adil  dilakukan karena banyak orang berusaha untuk masuk ke Inggris secara sah."

Ia diberi 14 bulan hukuman penjara dan ditangguhkan selama dua tahun. Ia juga diberikan tugas untuk melakukan 100 jam kerja yang tidak dibayar bagi masyarakat dan membayar £400.

 
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved