Sopir Taksi Ini Terkejut Lihat Penumpangnya Mengeluarkan Darah, Ada Sosok Misterius di Sampingnya
Baru-baru ini, seorang sopir taksi dari China mengalami insiden yang membuatnya tidak bisa berkata apa-apa. Sopir taksi tersebut telah menjemput seor
Penulis: Kharisma Tri Saputra | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Baru-baru ini, seorang sopir taksi dari China mengalami insiden yang membuatnya tidak bisa berkata apa-apa.
Sopir taksi tersebut telah menjemput seorang gadis berusia 15 tahun sekitar pukul 15:30.
Dan wanita muda tersebut memberi tahu sopir bahwa dia ingin pergi ke rumah sakit.
Menurut China Press dari worldofbuzz, di tengah perjalanan, gadis tersebut mengatakan bahwa ia harus menggunakan toilet.
Saat dia sedang terburu-buru untuk membebaskan panggilan alam.
Sopir taksi memutuskan untuk berhenti di pinggir jalan dan membiarkan dia menyelesaikan 'tugasnya' di hutan.
Setelah menunggu lebih dari 10 menit, gadis muda tersebut masih belum kembali.
Berpikir bahwa ada sesuatu yang salah, supir taksi masuk ke hutan untuk mencarinya.
Namun, saat dia berjalan lebih dalam, dia mendengar teriakan bayi!
Akhirnya, dia menemukan gadis itu tapi sangat terkejut melihat tubuh dan tangannya berlumuran darah.
Dan di sampingnya adalah bayi yang baru lahir!

Rupanya, gadis muda itu sedang hamil dan sedang bergegas ke rumah sakit untuk melahirkan bayinya.
Setengah perjalanan, dia tidak bisa menahannya lagi dan dengan demikian, mengantarkan bayinya sendiri ke hutan!
Sopir segera meminta bantuan dari polisi dan juga memberi tahu ambulans untuk meminta ibu dan bayi dikirim ke rumah sakit.

Sampai sekarang, gadis tersebut menolak untuk mengungkapkan siapa ayah si bayi.
Dan enggan memberikan rincian pribadi tentang dirinya dan keluarganya.
Polisi saat ini masih menyelidiki kasusnya.
Polwan ini Melahirkan Dalam Keadaan Koma Karena Kecelakaan, Keajaiban Datang Tiga Bulan Berikutnya
TRIBUNSUMSEL.COM- Keajaiban bisa datang kepada siapa saja, Senin ( 17/4/2017)
Disaat seseorang tidak mudah menyerah pada keadaan dan terus berusaha, disaat itu pula keajaiban akan menghampiri.
Banyak kisah tentang orang yang memperoleh keajaiban dalam hidupnya.
Terutama soal nyawa manusia.
Misalnya Martunis anak asal Aceh yang selamat saat musibah bencana alam Tsunami.
Masih banyak kisah-kisah lainnya.
Seperti yang dialami oleh seorang polisi wanita.
Ia lolos dari maut usai kecelakaan hebat pada tahun 2016 lalu.
Namun ia harus mengalami koma dan dirawat di rumah sakit.
Saat koma itu polwan ini sedang mengandung bayinya.
Keajaiban itulah yang akhirnya menghampiri sang polwan.

Dilaporkan situs online Misiones Online, wanita itu bernama Amelia Bannan seorang polisi wanita San Pedro Argentina dan pada saat kecelakaan itu hamil lima bulan.
Kecelakaan itu terjadi pada 1 November, ketika Amelia dengan pasangannya, Cristian Espíndola, juga seorang polisi, dan tiga rekan lainnya dari kota San Pedro ke Posadas untuk kursus.
Kecelakaan terjadi di National Route 12 sekitar 35 kilometer dari ibukota provinsi.
Dari lima penumpang, Amelia satu-satunya terluka.
Dia menderita cedera kepala yang menyebabkan gumpalan darah di otak.
Amelia dirawat di klinik Nauma, Posadas setelah sebelumnya mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit masih di kota yang sama.
Keluarga berharap keajaiban menghampiri mereka seperti yang diberitakan media Spanyol, La Vanguardia.
"Ini telah merevolusi hati kita," kata Cesar Bannan, kakak Amelia.
Sejak kecelakaan itu Cesar selalu mengabarkan keadaan adiknya dengan ratusan orang melalui akun Facebook mereka.
Pada tanggal 23 Desember, anak yang dikandung Amelia akhirnya bisa dilahirkan.
Bayi bernama Santino lahir dengan 1.890 kilo dalam masa kandungan 34 minggu dan dalam kesehatan yang baik.
Kelahiran bayi Amelia itu ternyata juga membawa keajaiban.
Tiga bulan sejak melahirkan bayinya, Amelia mulai sadar.

Amelia juga semakin bisa berinteraksi saat keluarga mendekatkan bayi Amelia ke tubuhnya yang masih terbaring.
"Dia telah berbicara, kata-kata pertamanya yang ditanyakan adalah 'ya, tidak," kata Bannan.
Sejak kelahiran Santino, keluarganya berusaha Amelia memiliki kontak yang konstan dengan bayi.
Jadi mereka mendekati wajahnya dan dadanya.
Pada beberapa kesempatan Amelia mencoba memeluk bayinya meski belum tahu bahwa itu adalah bayi yang ada di kandungannya. (M Syahbeni)