Tiga Ponsel Dirampas Dede di BKB
Aksi tindak kejahatan di pusat wisata Benteng Kuto Besak (BKB) kembali terjadi, kali ini nasib malang dialami oleh Deni Hendra
Penulis: Sri Hidayatun |
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Sri Hidayatun
TRIBUNSUMSEL.COM.PALEMBANG-Aksi tindak kejahatan di pusat wisata Benteng Kuto Besak (BKB) kembali terjadi, kali ini nasib malang dialami oleh Deni Hendra (45) warga jalan perumnas sako Palembang.
Diketahui kejadian berawal ketika dirinya sedang jalan-jalan menikmati keindahan malam kota Palembang dari Benteng Kuto Besak (BKB), Selasa malam (29/5/2017) sekitar pukul 22.00 wib.
Lalu datanglah pelaku yakni Dede Apriansyah (29) warga lubuk linggau yang menghampiri korban. Terlapor pun langsung mengeluarkan sajam dan meminta secara paksa barang milik korban.
Karena diancam pakai sajam, korban pun takut lalu memberikan sejumlah barang milik yakni tiga buah handphone, satu tas dan uang senilai Rp 44 ribu.
Usai mengambil sejumlah barang milik korban, pelaku langsung berlari kearah jembatan Ampera. Lalu ada seorang anggota polisi yang melihat kejadian tersebut lalu langsung menangkap pelaku.
Pelaku pun langsung diserahkan ke Polresta Palembang guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Menurut pengakuan Dede, dirinya terpaksa melakukan aksi nodong tersebut lantaran tak ada uang untuk biaya kehidupan sehari-hari.
"Saya sendirian pak, karena melihat korban sendiri dan bawa hp saya pun langsung menodongnya, "ujarnya, Rabu (30/5/3017).