Tetangga Suka Bikin Kebisingan , Pria Ini Lakukan Hal Mengejutkan ! Balas Dendamnya Mengerikan !
Mendapatkan ketenangan dan kenyamanan saat tengah berada dirumah memang menjadi kegiatan yang amat dibutuhkan untuk merelaksasi diri dari kesibukan
TRIBUNSUMSEL.COM -- Mendapatkan ketenangan dan kenyamanan saat tengah berada dirumah memang menjadi kegiatan yang amat dibutuhkan untuk merelaksasi diri dari kesibukan.
Namun bagaimana jika kenyamanan dirumah diganggu oleh tetangga yang suka bikin kebisingan alias berisik? pasti kesal banget dan bete.
Mungkin dilema inilah yang dialami seorang pria Cina, bermarga Zhao yang menderita akibat kebisingan yang dibuat oleh tetangganya.
Aktivitas-nya yang setiap hari selalu terganggu akibat dari kehidupan tetangga yang tinggal di lantai atas flatnya membuat Zhao tersiksa.
Dilansir dari Shanghaiist, keluarga tetangga tersebut emmiliki anak muda yang aktif selalu menghabiskan waktu dirumahnya untuk melompat-lompat di lantai rumah mereka.
Kelakuan si anak muda yang aktif membuat banyak suara bising dan keras di langit-langit rumah Zhao yang notabene merupakan lantai dari rumah si anak.
Hal inilah yang dikeluhkan Zhao, karena perbuatan si anak membuatnya tidak bisa menikmati waktu istirahatnya secara baik.
Kendati demikian, Awalnya Zhao mencoba untuk melakukan diplomasi terhadap pihak keluarga denganberbicara tentang masalahnya.
Namun, keluhan itu hanya dianggap sebelah mata, dan kejadian kebisingan tersebut tetap terjadi
Alhasil, Zhao akhirnya memutuskan untuk mengambil cara lain dengan menyusun rencana guna memberikan pengajaran terhadap tetangan yang berisik.
Rencana pengajaran ini dipastikan Zhao akan memberikan pengalaman yang tidak akan terlupakan bagi keluaraga tersebut.Rela menghabiskan uang sebesar 400 yuan atau 60 dolar.

Zhao membeli sebuah mesin yang dirancang khusus untuk gantian menggangu tetanganya.
Alat yang dijuluki "pengocok bangunan" dengan mesin bermotor diprogram untuk terus memberikan getaran terhadap dinding dengan menghasilkan suara yang keras.
Getaran dan suara yang keras inilah, Dijadikan Zhao sebagai ajang pembalasan dendam kepada tetangganya yang berisik.
Setelah dipasang tepat pukul 20.00 jumat malam, Zhao beralih meninggalkan mesin di flatnya untuk akhir pekan.
Alat mesin yang terus bergetar di lantai secara konstan selama akhir pekan, berhasil membuat tetangga menjadi gila.
Tetanga tersebut mencoba melaporkan kelakukan Zhao kepada pihak kantor manajemen tetapi tidak menemukan penyelesaian masalah.
Setelah mesin tersebut hidup selama dua hari berturut-turut.
Zhao yang kembali ke flatnya langsung diminta petugas untuk memamtikan mesin terebut dengan menyetal ke tanda off.
Pasca kejadian tersebut, belum diketahui apakah Zhao mendapatan hukumaan atau denda akibat perbuata 'balas dendam' kepada tetangganya.
Namun tindakan Zhao setidaknya berhasil memberikan pelajaran bagi tetangannya tersebut.