Polisi Usut Dari Mana Gatot Dapatkan Senpi

Rencananya, Senin pekan depan, giliran mantan putri Indonesia Nadine Chandrawinata yang akan diperiksa

Kontributor Mataram, Karnia Septia
Gatot Brajamusti saat akan diperiksa di Polda NTB, Rabu (14/9/2016). 

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Polisi terus memeriksa orang terdekat Gatot Brajamusti untuk mengetahui asal-usul senjata api yang ditemukan di rumah Gatot. Hari ini, polisi memeriksa teman dekat Gatot, yakni Wahjoeono.

"Hari ini giliran teman dekat GB, Wahjoeno, yang kami periksa. Jadi total sudah sembilan orang saksi yang diperiksa," ujar Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Budi Hermanto saat dihubungi, Kamis (15/9/2016).

Budi mengatakan, pihaknya akan terus menelusuri dari mana Gatot mendapatkan senjata api ilegal tersebut. Rencananya, Senin pekan depan, giliran mantan putri Indonesia Nadine Chandrawinata yang akan diperiksa.

"Target kami untuk mengetahui siapa importir senjata api milik Gatot ini. Sehingga, peredaran senjata api ilegal di Indonesia akan selalu kami kembangkan," ucapnya.

Dalam penyidikan terkait kepemilikan senjata api Gatot, polisi telah memeriksa beberapa orang, yakni Dewi Aminah (istri Gatot), Siti Alvianoor (anak Gatot), Salsabila Hasibuan (keponakan Gatot), Daniel Pasarela (karyawan Gatot), Ary Suta, Elma Theana, sutradara Dedi Setiadi, Reza Artamevia, dan Wahjoeno.

Gatot ditangkap di sebuah hotel di Kota Mataram, NTB, tidak lama setelah ia dipilih lagi untuk memimpin Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi), Minggu (28/8/2016).

Polisi menemukan satu paket sabu di celananya dan hasil tes urine pun menyatakan dia positif menggunakan narkoba.

Penangkapan Gatot itu ditindaklanjuti dengan penggeledahan di rumahnya di Pondok Pinang, Jakarta Selatan. Di rumah itu, polisi menemukan benda-benda terkait narkoba, senjata api jenis Glock 26 dan jenis Walther PPK 22, serta amunisi.

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved