Tergila Gila Pokemon Go
Baru Beberapa Jam Dirilis, 'Pokemon Go' Sudah Makan Korban di Jepang
Ambulans didatangkan untuk memberikan pertolongan pertama karena mahasiswa tersebut dilaporkan kehilangan banyak darah.
TRIBUNSUMSEL.COM - Beberapa jam setelah dirilis di Jepang, game Pokemon Go sudah memakan korban. Seorang pemain Pokemon Go dilaporkan oleh netizen melalui Twitter, terjatuh dari tangga.
Kejadian tersebut berlangsung saat pemain Pokemon Go tersebut berburu monster di area Universitas Kindai, Osaka, Jumat (22/7/2016) siang.
Ambulans didatangkan untuk memberikan pertolongan pertama karena mahasiswa tersebut dilaporkan kehilangan banyak darah.
????
????GO??????????????????????
??????????????????? pic.twitter.com/tvMBez2SgK
— NICOTUBE (@nicotube_012) July 22, 2016
Dikutip KompasTekno dari Mashable, Jumat (22/7/2016), pengguna Twitter di lokasi kejadian melaporkan mahasiswa itu terluka di bagian kepala, dan wajahnya dipenuhi oleh darah.
???????GO????????????????????????????…
— ??? (@kan_n46) July 22, 2016
Sebelumnya, National Center for Incident Readiness and Strategy for Cyber Security (NISC) mengeluarkan sembilan instruksi yang bertujuan memastikan keamanan pemain Pokemon Go.
NISC juga mengirimkan peringatan tersebut melalui Twitter dan Line, mengingatkan agar pemain di Jepang tetap waspada terhadap risiko heat stroke saat bermain di musim panas dan meminta pemain tidak memburu Pokemon hingga masuk ke wilayah berbahaya.
Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Yoshihide Suga mengatakan bahwa pemerintah setempat mengkhawatirkan keselamatan orang-orang yang bermain Pokemon Go, karena itu mereka membuat peringatan itu.
“Saya berharap orang-orang mengikuti anjuran yang dikeluarkan pemerintah dan memakai ponselnya dengan hati-hati,” ujarnya.
Penulis : Reska K. Nistanto