Yusril: Ahok Seharusnya Berterima Kasih kepada Wartawan
“Ya saya sangat menyayangkan sikap Pak Ahok yang begitu marah dan kemudian mengusir wartawan dari Balaikota,” ujar Yusril kepada wartawan di Jakarta (
TRIBUNSUMSEL.COM - Sikap gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alais Ahok yang memarahi dan mengusir wartawan dari Balaikota mengundang reaksi dari bakal calon gubernur DKI Jakarta Yusril Ihza Mahendra.
Yusril menyayangkan sikap Ahok yang memperlakukan wartawan secara tidak patut di muka umum.
Menurut Yusril sebagai pejabat, Ahok tidak perlu bersikap kasar kepada wartawan.
“Ya saya sangat menyayangkan sikap Pak Ahok yang begitu marah dan kemudian mengusir wartawan dari Balaikota,” ujar Yusril kepada wartawan di Jakarta (17/6/2016).
Menurut Yusril, Ahok harus menghormati profesi wartawan. apapalgi para wartawan itu bekerja atas tugas media mereka masing-masing dalam rangka memberikan informasi kepada publik.
Wartawan, lanjut Yusril, juga bekerja dilindungi undang-undang yaitu Undang-Undang No. 40 Tahun 1999 tentang Pers.
Yusril menambahkan, tidak semestinya Ahok marah dan mengusir wartawan hanya karena ia tidak suka dengan pertanyaan yang diajukan wartawan.
“Kalau Pak Ahok tidak mau menjawab atau tidak suka dengan pertanyaan wartawan lebih baik katakana tidak mau menjawab. Janganlah profesi wartawan yang terhormat itu dihinakan dan dilecehkan,” tegas Yusril.
Ahok, lanjut Yusril, mestinya beterima kasih kepada wartawan dan media karena selama ini Ahok banyak mendapatkan panggung dari media.
“Hampir setiap saat media memberitakan pak Ahok. Bukankah itu artinya mereka memberi panggung buat pak Ahok dan menguntungkan buat pak Ahok,” pungkas Yusril.
Pengirim: Yusri Ihza Mahendra