Boeing PHK Karyawan Lagi

Boeing harus menekan biaya untuk menghadapi persaingan yang ketat dengan Airbus.

Editor: Weni Wahyuny
Boeing Mediaroom
B737MAX terbang perdana dari pabrik Boeing di Renton, Washington, AS, Jumat (29/1/2016). 

TRIBUNSUMSEL.COM, SEATTLE - Raksasa industri pesawat Boeing Co berencana memangkas jumlah karyawan di unit pesawat komersial.

Pasalnya, Boeing harus menekan biaya untuk menghadapi persaingan yang ketat dengan Airbus.

"Untuk memenangkan pasar, membiayai pertumbuhan kami, dan beroperasi sebagai bisnis yang sehat, kami akan mengevaluasi tingkat ketenagakerjaan kami di semua unit pesawat komersial," kata pihak Boeing seperti dikutip dari Channel News Asia, Kamis (11/2/2016).

Pihak Boeing menyatakan akan mulai memangkas jumlah karyawan, dimulai dari level eksekutif dan manajer terlebih dahulu.

Akan tetapi, Boeing tidak menjelaskan secara terperinci terkait jumlah karyawan yang akan dirumahkan.

Boeing menyatakan jumlah karyawan yang akan terkena PHK bergantung pada seberapa efektif biaya yang dapat ditekan secara keseluruhan.

Selain itu, Boeing juga tidak mematok waktu pengurangan karyawan tersebut.

Sejauh ini, Boeing yang berpusat di Seattle Amerika Serikat, telah memangkas 4.000 orang karyawan.

Sebelumnya, Boeing banyak merekrut karyawan seiring meningkatnya produksi.

Akan tetapi, kali ini Boeing ingin memproduksi jumlah pesawat dalam jumlah besar dengan jumlah karyawan yang lebih sedikit.

Jumlah karyawan Boeing di AS juga menurun sejalan dengan langkah perusahaan untuk mengalihkan produksi ke negara bagian maupun negara lain.

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved