Kontraktor Tertembak di Muara Enim
Keluarga Kontraktor yang Tewas Tertembak Masih Syok
Untuk barang bukti yang diamankan adalah dompet, proyektil peluru, pakaian, ponsel 2 buah dan rokok.
TRIBUNSUMSEL.COM, MUARAENIM -- Dari hasil autopsi yang dilakukan oleh Polres Muaraenim, pelaku penembakan terhadap seorang kontraktor bernama Wijaya Kusuma, diduga menggunakan senjata api rakitan (senpira).
Dari pengamatan di lapangan, Selasa (5/1/2015), berdasarkan proyektil peluru yang ditemukan diduga penembakan menggunakan peluru laras panjang, karena terbuat dari kuningan dan bentuknya sedikit panjang.
Selain itu juga, luka yang diderita ditubuh bagian depan dada korban cukup besar dan bentuknya tidak bagus karena diperkirakan pelurunya ketika menembus tubuh korban tidak beraturan.
Kapolres Muaraenim AKBP Nuryanto melalui Kasatreskrim AKP M Khalid Zulkarnaen menjelaskan, dari hasil penyelidikannya pelaku dan motifnya masih didalami.
Fakta yang ditemukan di TKP masih didalami meski itu adalah luka akibat tembakan sebab saksi-saksi mendengar ada suara tembakan dan proyektilnya ketemu.
Diduga senjata yang digunakan adalah senjata.
Untuk barang bukti yang diamankan adalah dompet, proyektil peluru, pakaian, ponsel 2 buah dan rokok.
Ketika ditanya apakah pelakunya oknum aparat atau bukan, Kasatreskrim mengaku belum tahu, sebab bukti-buktinya harus dilengkapi dahulu.
"Kita baru interogasi, belum di BAP dan pengembangan. Pihak keluarga masih syok," ujarnya.