KEK Tanjung Api-api Bakal Dijajakan ke 200 Pengusaha

Dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di Sumsel, maka sangat diperlukan kawasan industri untuk memudahkan berinvestasi.

Editor: Weni Wahyuny

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Siemen Martin

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Badan Promosi, Perizinan dan Penanaman Modal Daerah (BP3MD) Sumatera Selatan bakal menjajakan kawasan ekonomi khusus (KEK) Tanjung Api-api ke 200 pengusaha dan asosiasi pengusaha lokal, nasional maupun luar negeri yang hadir dalam South Sumatera Invesment Forum (SSIF), Selasa (1/12) di ballroom Hotel Aryaduta.

Penjajakan tersebut setelah KEK Tanjung Api-api masuk dalam kebijakan paket ekonomi VI, yang dikeluarkan oleh Presiden Republik Indonesia beberapa waktu lalu.

Sekretaris BP3MD Sumsel, Sofyan Ari Panca mengatakan, kawasan Tanjung Api-api (TAA) yang difokuskan menjadi sektor industri hilirisasi, saat ini terus dikembangkan oleh pemerintah untuk mendatangkan investor.

Dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di Sumsel, maka sangat diperlukan kawasan industri untuk memudahkan berinvestasi.

"Kita menawarkan kawasan yang strategis dan KEK Tanjung Api-api sangat menjanjikan, dan kawasan itu menjadi prioritas pemerintah, sebab potensi hulu seperti batubara dan perkebunan sangat banyak di Sumsel, alangkah bagusnya kalau kawasan ini nantinya bisa dikelola sejumlah investor untuk membuka pabrik," ungkap Sofyan saat dihubungi Tribun, Senin (30/11/2015).

Dia menjelaskan, untuk menjajakan kawasan tersebut maka pihaknya menggelar forum yang akan dihadiri langsung oleh perusahaan Amerika yakni IBM dan konsulat jenderal Amerika yang berada di Medan.

"Target kita harus ada yang minat dengan kawasan itu, apalagi KEK Tanjung Api-api sudah menjadi program paket kebijakan ekonomi, nah seperti gayung bersambut kita terus manfaatkan kebijakan itu," kata dia.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved