Pegadaian Gandeng Kepolisian Untuk Menjaga Keamanan Asset
Guna menjaga asset tersebut maka Pegadaian melakukan kerjasama dengan pihak Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Weni Wahyuny
lihat foto
Laporan wartawan TribunSumsel.com, Linda Trisnawati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - PT Pegadaian (Persero) saat ini mengelolah asset senilai Rp 35,345 triliun, dengan jumlah outlet sebanyak 4411 secara nasional.
Guna menjaga asset tersebut maka Pegadaian melakukan kerjasama dengan pihak Kepolisian Negara Republik Indonesia.
"Dalam menjalankan usahannya Pegadaian wajib menjaga keamanan asset perusahaan dan barang-barang jaminan milik nasabah yang di jaminkan. Maka untuk menjamin keamanan asset, kita mengandeng Kepolisian Negera RI," ujar Direktur III Pegadaian, Ferry Febrianto di sela-sela acara Sosialisasi MoU antara PT Pegadaian (Persero) dengan Kepolisian RI di Hotel Aston, Kamis (26/11).
Bentuk kerjasama antara Pegadaian dan Kepolisian Negera RI diwujudkan dengan disepakatinya dan ditandatanganinya nota kesepahaman antara kedua bela pihak. Selain itu Pegadaian juga menjaga keamanan assetnya dengan melakukan pembenahan standar keamanan secara internal.
Ia mengatakan tujuan kerjasama ini untuk meningkatkan keamanan dan penegakan hukum di lingkungan kerja Pegadaian, selain itu juga untuk memberikan keamanan dan kenyamanan kepada nasabah Pegadaian. Kedean bentuk-bentuk kerjasama seperti ini akan terus dilakukan, seperti kedepannya akan diupayakan kerjasama dalam bentuk pengamanan IT dan lain-lain.
Nota kesepahaman itu sendiri isinya antara lain yaitu tukar menukar informasi, bantuan pengamanan, penegakan hukum, sosialisasi, pendidikan dan pelatihan keamanan. Dengan begitu pihak Polisi juga akan mendidik dan memberikan arahan kepada petugas keamanan yang ada di Pegadaian.
