Pagi ini, Rupiah Menguat 7 Poin ke Posisi Rp 14.452

Sejak pembukaan hingga pukul 09.41 WIB, rupiah bergerak pada rentang Rp 14.447 hingga Rp 14.485 per dolar AS

Editor: Weni Wahyuny
KOMPAS/PRIYOMBODO
Imitasi berbagai macam valuta asing termasuk Rupiah dan Dollar Amerika Serikat menghiasi tempat penukaran valuta asing PT. D8 Valasindo di Jakarta Selatan, Senin (15/4/2013). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat (18/9/2015) pagi bergerak menguat, seiring Bank Sentral AS (The Fed) tidak menaikkan suku bunganya.

Data Bloomberg pada pembukaan perdagangan, rupiah menguat 7 poin ke posisi Rp 14.452 dari posisi penutupan kemarin Rp 14.459 per dolar AS.

Sejak pembukaan hingga pukul 09.41 WIB, rupiah bergerak pada rentang Rp 14.447 hingga Rp 14.485 per dolar AS.

Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia Rangga mengatakan, rupiah berkurang tekanannya hingga Kamis sore perdagangan kemari setelah dolar AS kembali melemah di Asia.

"Hari ini rupiah berpeluang menguat merespon semakin kuatnya tekanan pelemahan dolar AS menyusul keputusan The Fed untuk tidak menaikkan suku bunga acuan," tutur Rangga.

Menurut Rangga, keputusan The Fed tersebut memang mendatangkan sentimen positif tetapi kekhawatiran akan kembali datang, karena mayoritas anggota The Fed masih mengharapkan kenaikan suku bunga pada tahun ini.

Selain itu, kata Rangga, angin segar juga datang dari keputusan Bank Indonesia dalam mempertahankan suku bunga acuan perbankan (BI Rate) menunjukkan prioritas untuk menjaga stabilitas keuangan daripada mendorong pertumbuhan ekonomi.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved