Ini Kriteria Wakil Walikota Palembang Menurut PPP
Ia sendiri menganggap, proses hukum Pilkada Palembang sudah usai, karena merujuk pada peraturan tertinggi di RI yaitu putusan MK.
Penulis: Arief Basuki Rohekan |
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Ketua DPC PPP Palembang Azwari Mawardi partainya sendiri memiliki kader terbaik yang siap diusung sebagai wakil walikota. Namun, jikapun tidak bisa mengusung sendiri setelah adanya komunikasi politik, maka wakil harus memiliki kriteria yang sesuai dengan program partainya.
"Wawako nanti harus bisa bekerjasama dan bersinergi dengan Wako, berkualitas dalam hal cerdas, beriman dan bertaqwa kepada tuhan yang maha esa, dan memiliki basic kepemimpian leader ship pemerintahan. Jangan wakil nanti itu hanya coba-coba, dan itu yang harus dihindari, karena Palembang merupakan kota internasional, pasti tantangan kedepan sangat besar dan kepala daerah harus bisa menatanya lebih maju, sehingga bisa bersaing di dunia internasional seperti Singapura," tandas Azhari, disela-sela diskusi terbatas Kompas Gramedia (KG) tentang persoalan terkini di Sumsel, dengan topik bahasan mengenai "Siapa layak jadi Walikota dan Wakil Walikota Palembang serta Tantangannya ke depan, Kamis (13/8/2015) di kantor Tribun Sumsel-Sripo Palembang.
.
Dilanjutkan Azhari, dengan kondisi daya beli masyarakat yang menurun akibat ekonomi secara global lagi turun, dan usaha pediididkan ikut kena imbas (bangkrut). Maka diperlukan wakil yang bisa membantu kinerja Walikota mencari solusi terbaik agar, Palembang tetap maju.
Ia sendiri menganggap, proses hukum Pilkada Palembang sudah usai, karena merujuk pada peraturan tertinggi di RI yaitu putusan MK.
"Keputusan itu sudah final dan sudah paling tinggi, jika MK telah menetapkan pemberlakukan itu, maka tidak ada yang bisa membatalkannya, sebab tidak ada lembaga diatas itu. Kita lihat keputusan DPRD Palembang sudah dikantongi sebagai syarat usulan pelantikan Harnojoyo, artinya tinggal proses pengesahan Mendagri saja dan menunggu kabar,"tukasnya.