Kebakaran di Komnas PA Tidak Akan Membuat Kami Mundur

"Kami tidak akan mundur selangkahpun hanya gara-gara ancaman seperti ini," ujar Kak Seto di Kantor Komnas PA, Pasar Rebo, Jakarta, Minggu (28/6/2015).

TRIBUN/DANY PERMANA
Aktivis anak Seto Mulyadi menyambangi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi di Jakarta, Kamis (23/5/2013). Pria yang biasa disapa Kak Seto tersebut mengunjungi penghuni tahanan KPK terkait konsultasi psikologi anak. 

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Kebakaran yang terjadi di Kantor Komisi Nasional Perlindungan Anak, Sabtu (27/6/2015) malam, tidak menyurutkan semangat Seto Mulyadi atau biasa dipanggil Kak Seto, untuk terus memperjuangkan hak anak Indonesia.

"Kami tidak akan mundur selangkahpun hanya gara-gara ancaman seperti ini," ujar Kak Seto di Kantor Komnas PA, Pasar Rebo, Jakarta, Minggu (28/6/2015).

Kak Seto juga mengatakan bahwa melindungi masa depan anak merupakan hal yang wajib dilakukan oleh Negara. "Jangan sampai hal seperti ini mengecilkan hati anak-anak kita," tambahnya.

Persoalan data Engeline yang berada di ruang penyimpanan data, Kak Seto mengatakan kasus Engeline adalah satu dari sekian banyak kasus yang ditangani Komnas PA.

"Selain Engeline, masih banyak kasus lainnya yang juga penting. Hanya saja untuk Engeline, semoga masih ada softcopy nya," ujar pria berkacamata tersebut.

Kak Seto juga berharap bahwa pihak kepolisian yang datang tadi malam, dapat menangani kasus ini sampai tuntas.

Sumber: Tribunnews
Tags
Kak Seto
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved