Pria Ini Hidup Kembali Setelah

Ini diperuntukkan membatasi kekurangan oksigen pada setiap organ tubuh.

CEN/Getty
Bulent Sonmez, pria asal Turki ini mendadak jadi perbicangan setelah kembali hidup lantaran dokter sempat menyatakan fungsi jantungnya berhenti berdetak, Senin (15/4/2015). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Bulent Sonmez, pria asal Turki in mendadak jadi perbicangan setelah "kembali hidup" lantaran dokter sempat menyatakan fungsi jantungnya berhenti berdetak, Senin (15/4/2015).

Dilansir Mirror, ayah dari dua orang anak ini sempat tak sadarkan diri meskipun tim medis dari rumah sakit Ankara sudah mencoba melakukan berbagai macam tindakan medis agar fungsi jantungnya kembali normal.

Tapi tim medis tak pantang menyerah.

Mereka akhirnya mencoba cara kontroversial dengan menggunakan terapi hipotermia yaitu menurunkan suhu tubuhnya menjadi 30 derajat Celcius.

Ini diperuntukkan membatasi kekurangan oksigen pada setiap organ tubuh, sehingga dokter menempatkAN Buletz di sebuah bak mandi berisi es.

Setelah menunggu sekitar 24 jam dengan terus memantau perkembangan jantung dan suhu tubuhnya akhirnya kerja jantung Buletz sedikit demi sedikit berangsur membaik.

Sementara itu Dr Omer Zuhtu yang ikut terlibat dalam proses penyelamatan Buletz, mengatakan, setelah dilakukan sejumlah perawatan selama beberapa bulan akhirnya kami mengizinkan ia pulang.

Namun tampaknya ia telah mampu mengembalikan ingatannya yang banyak yang hilang.

"Jujur kami tidak mengetahui banyak informasi mengenai terapi hipotermia,"

"Bisa dikatakan termasuk terapi yang masih diperdebatkan,"

"Tapi setahu saya terapi ini digunakan untuk membatasi kekurangan oksigan pada penderita serangan jantung tapi beresiko merusak jaringan otak, teknik ini sangat sering digunakan di Inggris," terang dia.

Sementara itu istri dari Buletz, Sibel Sonmez menuturkan upaya penyelamatan suaminya seperti sebuah film.

Dia begitu terharu dan tak bisa berkata banyak selain rasa syukur.

"Melihat suamiku dirawat, aku pikir aku akan kehilangan dia,"

"Tapi Tuhan berkata lain, dan aku juga berterima kasih kepada keluarga dan para tim medis yang terus berdoa dan berupaya keras menyelamatkan nyawa suamiku,"pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved