Mukti Sulaiman : Pramuka Solusi Atasi Kenakalan Remaja
Tawuran antar pelajar, misalnya, itu antara lain disebabkan, karena mereka tidak saling mengenal satu dengan lainnya.
Penulis: Hanafijal |
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Selatan, Drs H Mukti Sulaiman MM menegaskan, Gerakan Pramuka siap mengantisipasi berbagai persoalan sosial yang saat ini masih menghantui masyarakat kita. Dia menyebutkan, kenakalan remaja dan tawuran antar pelajar, peredaran narkoba, hingga begal motor yang juga melibatkan remaja, merupakan masalah serius dan harus sesegera mungkin diantisipasi agar tidak berkembang lebih meresahkan lagi.
Penegasan Ketua Kwarda Sumsel yang juga Sekretaris Daerah provinsi Sumsel, Mukti Sulaiman, di sela Rapat Kerja Daerah Pramuka Sumsel di Asrama Haji, Sabtu-Minggu (21-22/3). Gerakan Pramuka yang menekankan pendidikan moral, dan pendidikan skill, menurutnya, bisa menjadi salah satu solusi agar para pelajar dan remaja tidak terjerumus dalam kenakalan remaja dan perbuatan menyimpang lainnya.
"Tawuran antar pelajar, misalnya, itu antara lain disebabkan, karena mereka tidak saling mengenal satu dengan lainnya. Coba jika mereka ikut dalam berbagai kegiatan Pramuka, seperti kegiatan perkemahan yang di dalamnya menekankan unsur persaudaraan, saling kenal mengenal dalam anjang sana, dan bekerjasama, kemandirian, atau dalam berbagai perlombaan yang mengutamakan disiplin, dan kejujuran. Semua itu sangat penting dan sangat berperan dalam membentuk perilaku para pelajar. Peran dan inisiatif seperti inilah sebagai bentuk partisipasi Gerakan Pramuka di masyarakat," urai Mukti Sulaiman.
"Dalam program ke depan, kita akan meningkatkan kesadaran bagi Anggota Pramuka untuk menjauhi dan memerangi narkoba dengan memberikan penyuluhan dalam setiap kegiatan kepramukaan. Bahkan kita akan mempersiapkan Pramuka Penegak dan Pandega sebagai kader penyuluh bahaya penyalagunaan narkoba hingga ke sekolah-sekolah," kata Mukti Sulaiman yang mengaku sejak kecil sudah mengenal kegiatan Pramuka.
Pendidikan dan latihan bersama antar sekolah di gugus depan, lanjut Kakwarda, juga sebagai wujud dan upaya agar para peserta didik bisa saling mengenal satu sama lainnya. Oleh karena itu, Ketua Kwarda Mukti Sulaiman kembali menegaskan pentingnya agar para pelajar benar-benar bisa ikut dalam kegiatan Pramuka terutama di gugus depan sekolah. Kepala sekolah dan para guru diminta untuk memperhatikan pendidikan kepramukaan ini. Dia juga menyarankan agar orang tua ikut memberi support anaknya untuk ikut bergabung dalam Pramuka.
Jalannya Rakerda
Sementara itu, berkaitan dengan Rakerda, Mukti Sulaiman menegaskan, ada beberapa hal penting yang dibahas. Seperti mengevaluasi berbagai program kegiatan tahun lalu yang sudah dilakukan, membahas langkah-langkah strategis pendidikan kepramukaan di sekolah atau gugus depan, serta menyusun program kerja kwartir daerah tahun 2015-2016.
Dalam kesempatan tersebut, para peserta juga mendapatkan bimbingan dan pengetahuan dari beberapa narasumser yang juga sebagai Wakil Ketua Majelis Pembiombing Daerah, diantaranya Ketua DPRD Sumsel, HM Giri Ramanda Nazaputra Kiemas, Kadispora Sumsel, H Achmad Yusuf, Kadisdik Sumsel Widodo, serta andalan Kwarda, Najib Haitami, Amriadi. Ketua DPRD Giri yang sengaja hadir untuk berbagi pengalaman karena dia juga pernah menjadi aktivis Pramuka ketika masih sekolah. Dia berjanji sebagai ketua DPRD akan membantu agar dana untuk kegiatan Pramuka bisa lebih ditingkatkan.
Ketua panitia Rakerda, Hj Sri Atika Sumantri menambahkan, Rakerda diikuti 100 peserta dari andalan kwarda serta perwakilan pengurus Kwartir cabang dan dewan kerja cabang se-Sumsel tersebut.