Tidak Buat PR, Pelajar Ini Tewas Dipukuli Gurunya

Guru pelaku pemukulan siswa hingga tewas tersebut sekarang telah diminta untuk tidak mengajar selama proses penyelidikan.

Dailymail
Kegiatan belajar mengajar di Mesir 

TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang pelajar di Kairo tewas setelah dipukul bertubi-tubi oleh gurunya lantaran tidak membuat pekerjaan rumah (PR), Minggu (8/3/2015).

Dilansir Dailymail, Menteri Pendidikan Mesir, Dr. Moheb Mahmoud Kamal, telah meminta pihak terkait untuk melakukan penyelidikan sementara itu guru pelaku pemukulan siswa hingga tewas tersebut sekarang telah diminta untuk tidak mengajar selama proses penyelidikan.

"Siswa tersebut berusia 12 tahun, ia meninggal pada hari Minggu (8/3/2015) setelah dipukul oleh gurunya beberapa hari yang lalu, ia diduga memukul siswanya karena tidak buat PR," ujar Moheb.

Lebih lanjut ia mengatakan untuk mengungkap motif dibalik kematian murid tersebut, menteri Moheb telah meminta guru tersebut untuk mengikuti segala proses penyelidikan agar sebab kematiannya lebih jelas.

Sementara itu menurut keterangan Kepala Departemen Forensik Mesir, Hisham Abdel Hamid mengatakan siswa tersebut mengalami cedera di kepala menderita gegar otak.

Kematian pelajar Mesir tersebut, kembali mengingatkan kematian dua orang pelajar Mesir yang diduga tewas akibat siksaan guru mereka sendiri yang terjadi pada tahun 2014, pihak sekolah tak mau disalahkan karena urusan itu pribadi antar murid dan guru.

Sementara itu Menurut Badan Nasional Perlindungan Anak dan Ibu Mesir mengatakan tindak kekerasan terhadap anak-anak meningkat 55 persen pada tahun 2014 dan 50 persennya korbannya adalah anak sekolahan.

Pada bulan September 2014, seorang direktur rumah penampungan anak yatim dipenjara tiga tahun setelah melakukan tindakan kekerasan terhadap anak yatim piatu yang dirawat di tempat penampungan tersebut.

Tags
Mesir
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved