Awas! Puluhan Begal Motor Masih Berkeliaran Mencari Mangsa
Mereka ini jaringan besar maling curanmor asal Lampung.
TRIBUNSUMSEL.COM, TANGERANG - Polsektro Serpong masih melakukan pendalaman kasus begal motor pasca menembak mati lima orang begal motor yang tergabung dalam satu jaringan besar.
Diberitakan sebelumnya oleh Wartakotalive.com, Polsektro Serpong menindak tegas lima begal sepeda motor yang sudah kerap kali beraksi dan meresahkan pengendara sepeda motor di kawasan Serpong dan sekitarnya. Kelima penjahat, yang bernama Ali (24), Ahmad Syafei (28), Abdul Wahab (26), Ali Husein (35), dan Ibrohim (26) meregang nyawa karena melawan polisi dengan senjata api.
Kanit Reskrim Polsektro Serpong, Ajun Komisaris Toto Daniyanto pada Senin (9/2/2015) mengatakan bahwa dari ponsel para pelaku, polisi sudah berhasil mengendus keberadaan beberapa kawan lima pelaku yang sudah ditembak hingga tewas tadi.
"Sudah ada 23 identitas kami kantongi. Mereka ini jaringan besar maling curanmor asal Lampung. Mereka beraksi sudah cukup lama, dan korbannya sudah ada puluhan, mungkin hampir ratusan," kata Toto.
Toto mengatakan, komplotan ini beraksi di kawasan Jabodetabek secara merata. Jumlah barang bukti yang sudah diamankan polisi pun sudah mencapai 54 unit sepeda motor. Mereka saat ini masih berkeliaran mencari mangsa. Karenanya masyarakat diminta agar hati-hati dan tetap waspada.
"Di Serpong memang ada beberapa laporan. Salah satunya kasus terakhir di Jalan Taman Pahlawan Seribu kemarin, yang korbannya dua orang karyawan tempat refleksi," kata Toto