Garuda Terpaksa Cancel Satu Penerbangan

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Mengantisipasi delay akibat kabut asap, pihak manajemen Garuda Indonesia memutuskan untuk mengcancel satu flight, Minggu (12/10/2014) pagi.

"Betul karena melihat kondisi seperti ini, kita putuskan mencancel flight GA105. Jadi yang dari Jakarta GA100 mestinya berangkat pukul 05.55 itu ditiadakan. Semestinya pesawat itu tiba di SMB II pulul 07.05, kemudian pesawat itulah yang biasanya dijadikan untuk penerbangan GA105 yang sejatinya berangkat pulul 07.50. Namun kita cancel," kata Station and Services Manager Garuda Indonesia BO SMB II Palembang Andi Ichsan Tahir.

Jarak pandang yang hanya kisaran 100 meter hingga 200 meter ini memaksa para pilot untuk menunda menerbangkan pesawat. Ichsan mengatakan, pesawat dari Medan GA266 tujuan Palembang, Denpasar mengalami penundaan.

"Pagi tadi dari Medan belum berani terbang karena visibility 150 meter. Mana nggak ada angin untuk menghilangkan asap. Ini sudah langganan setiap pagi. Kita banyak mengalami kerugian," kata pria kelahiran Makassar (Sulawesi Selatan), 15 April 1972 ini.

Lelaki sebelumnya di Makassar menjabat Duty Manager Tahun 2002-2010 mengeluhkan penumpang kadang kala ada yang tidak mengerti keadaan faktor cuaca.

Beberapa flight pesawat Garuda Indonesia yang terganggu antara lain GA 103 yang seyogiyanya berangkat pukul 06.50. Akibatnya menggangu penerbangan GA102 dari Jakarta. Lalu GA266 dari Medan, GA107 yang schedulle pukul 09.35. GA104 schedulle pul 09.40.

"Mudah-mudahan masalah asap ini segera teratasi," ujarnya.