Yakin Dijatahi Menteri, PKB Panggil Kiai
Para tokoh masyarakat dan pesantren diharapkan juga ikut mendoakan dan mendukung agar perjalanan pemimpin baru dan bangsa
TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Yakin akan mendapat jatah menteri di kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) meminta doa dari para kiai dan keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU).
Para tokoh masyarakat dan pesantren diharapkan juga ikut mendoakan dan mendukung agar perjalanan pemimpin baru dan bangsa ke depan lebih baik lagi dan lebih menyejahterakan masyarakat, khususnya warga NU.
“Alhamdulillah, hari ini PKB bersama alim ulama NU Jawa Barat menggelar syukuran untuk menyambut pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla pada 20 Oktober 2014. Dalam kesempatan ini, kami juga meminta izin, mohon dukungan dan doa dari para kiai dan keluarga besar NU bahwa PKB Insya Allah akan berada di dalam kabinet di pemerintahan mendatang," ujar Ketua DPP PKB, Marwan Jafar dalam pernyataannya saat acara “Silaturahim Alim Ulama Jawa Barat dan Doa Bersama Untuk Bangsa” di Bandung, Minggu (28/9/2014).
Marwan mengatakan, tanpa adanya dukungan para kiai dan warga NU, PKB tidak akan bisa eksis sampai hari ini. "Ke depan, PKB harus mengakar ke bumi dan menjulang ke langit serta menjadi rahmat bagi semesta alam,” kata Marwan.
Ketua Fraksi PKB di DPR ini menjelaskan hubungan tali silaturahmi kemesraan dan solidnya kekuatan struktur maupun kultur NU dengan PKB harus terus semakin dijaga, dikuatkan dan dieratkan.
NU dan PKB wajib membangun kebersamaan secara terus menerus, baik secara organisasi, program, gagasan, aspirasi maupun lainnya. Terlebih adanya target besar yang sudah ditetapkan bahwa PKB harus bisa menjadi pemenang kedua pada Pemilu 2019.
Marwan Jafar menambahkan, kontribusi para kiai, tokoh pesantren dan ulama NU sepanjang sejarah bangsa dan negara ini terbukti sangat besar.
Untuk itu, umara (para pemimpin) jangan sampai melupakan peran, petuah, doa dan eksistensi mereka. PKB sebagai partai yang didirikan para ulama NU, selalu siap menjadi saluran politik yang menyuarakan aspirasi dan kepentingan para kiai dan warga Nahdlatul Ulama (NU).
Sementara itu, Sekretaris DPW PKB Jawa Barat, Syaiful Huda menuturkan para alim ulama menggelar tahlil dan istighasah agar proses pelantikan Jokowi-JK lancar dan sukses membangun Indonesia.
Sekadar informasi, PKB Jawa Barat menggelar “Silaturahim Alim Ulama Jawa Barat dan Doa Bersama Untuk Bangsa” dalam dua tahap 28 September 2014 di Bandung dan 12 Oktober 2014 di Cirebon.