KRIMINALITAS

Diejak Tetangga Tidak Punya Hape, Wanita Ini Nekat Jual Sabu

Aku terpaksa jual sabu untuk belikan anak hape, karena anak aku sering diejek lantaran tidak punya hape.

Penulis: M. Ardiansyah |

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Tak senang lantaran anaknya sering diejek tetangga lantaran tidak mempunyai handphone atau hape, Ratimah (31) nekat menjadi penjual sabu. Namun karena kenekatannya tersebut, ibu tiga anak ini harus berurusan dengan polisi.

Warga  Jalan A Yani lorngg Asem Kelurahan 9-10 SU I Palembang ini, ditangkap di rumahnya ketika sedang memaket sabu yang baru dibelinya dari Lina (DPO), Rabu (11/12) siang. Dari tangan tersangka, petugas berhasil mengamankan tiga paket kecil sabu, satu alat hisap dan 2 buah pipet serta bambu yang digunakannya untuk menyimpan sabu.

"Aku terpaksa jual sabu untuk belikan anak hape, karena anak aku sering diejek lantaran tidak punya hape. Aku ingin anak aku sama seperti anak orang lain," ungkap Ratimah sambil menangis.

Menurut tersangka, sabu tersebut dibelinya seharga Rp 125 ribu dan biasanya akan dipecah kembali menjadi beberapa paket kecil. Dari paket kecil itu, dijualnya kembali seharga Rp 150 ribu.

Ketika ditanya mengenai barang haram tersebut, menurut Ratimah ia baru kenal dengan sabu sejak dua minggu terakhir. Karena pergaulan, ia pun sering menggunakan barang haram tersebut tanpa sepengetahuan suami dan keluarganya. 

"Aku juga pakai, tetapi baru-baru ini saja. Biasanya sabu itu aku simpan di bambu jemuran biar suami dan keluarga tidak tahu, kalau kepingin baru dipakai," ungkapnya kembali sambil menangis.

Sedangkan Kapolsek SU I Kompol Hadi Wijaya melalui Kanit Reskrim Iptu Iwan Gunawan menuturkan, penangkapan dilakukan lantaran adanya pengaduan dari masyarakat yang resah karena tersangka sering mengedarkan sabu di lingkungannya.

"Tersangka ditangkap ketika sedang memaket sabu dan baru akan menyimpannya di bambu jemuran. Kami akan mengenakan pasal 112 dengan ancaman lima tahun penjara," ujar Iwan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved