Dilaporkan 28 Pemain ke Pengadilan, Presiden Sriwijaya FC: Mereka Tidak Sabar

Manajemen Sriwijaya FC siap layani laporan para mantan pemain Sriwijaya FC di Pengadilan Negeri (PN) Kelas 1A Palembang, Kamis (25/4/2019).

Penulis: Weni Wahyuny | Editor: Prawira Maulana
Tribunsumsel.com
Pemilik SFC Asfan Fikri Sanaf 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Weni Wahyuny

 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Manajemen Sriwijaya FC siap layani laporan para mantan pemain Sriwijaya FC di Pengadilan Negeri (PN) Kelas 1A Palembang, Kamis (25/4/2019).

Presiden Sriwijaya FC Asfan Fikri Sanaf Asfan Fikri Sanaf mengatakan bahwa apa yang dilakukan para punggawa SFC itu sudah tepat karena ini menyangkut hak dan mencari keadilan.

“Tidak apa, kita layani. Mereka datang ke tempat yang tepat di Pengadilan karena mereka cari keadilan. Tidak salah karena itu konstitusional,” katanya, Kamis (25/4/2019).

Asfan menjelaskan bahwa manajemen SFC terus berusaha untuk mencari jalan keluar terkait dengan tunggakan gaji dan DP pemain. Termasuk terus menyurati operator Liga PT Liga Indonesia Baru (LIB). Oleh sebab itu ia meminta untuk bersabar.

“Bukannya nggak mau bayar, tapi kami terus cari solusi. Mereka tapi nggak sabar,” jelasnya

Asfan merasa manajemen tidak melakukan kedzaliman terhadap para pemain tersebut karena menurutnya saat ini keuangan SFC belum stabil sehingga upaya lain dilakukan untuk mencari jalan bagaimana membayar tunggakan tersebut.

“Kalau dana kita ratusan Miliar dan dana kas berlimpah, tapi tak mau bayar, baru namanya kita dzalim,” terang Asfan.

Asfan meminta 28 pemain yang melaporkan tersebut agar bersabar. Ia membeberkan jika dana SFC saat ini tak sampai Rp1 M sementara operasional klub tetap harus berjalan.

“Saya minta kesabaran, kalau PT Liga bayar tentu akan langsung masuk ke rekening mereka,” ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved