Berita Sriwijaya FC
Sriwijaya FC Waspadai Pemain Keluarga USU Medan, 100 Persen Muda Berstastus Mahasiswa
Sriwijaya FC optimis mampu meraih tiga poin di kandang sendiri kala menjamu tamunya PS Keluarga USU Medan di babak 32 besar Piala Indonesia
Penulis: Weni Wahyuny |
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sriwijaya FC optimis mampu meraih tiga poin di kandang sendiri kala menjamu tamunya PS Keluarga USU Medan di babak 32 besar Piala Indonesia.
Pertandingan leg pertama digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang, Rabu (30/1/2019) pukul 15.00 WIB.
Lolos ke 16 besar menjadi target bagi tim berjuluk Laskar Wong Kito meskipun persiapan sendiri kurang dari satu minggu.
“Pertandingan besok (30/1) tim sudah siap bertanding. Karena kita tuan rumah, tetap kita targetkan kemenangan,” kata Pelatih Kepala Sriwijaya FC, Hartono Ruslan di Stadion GSJ Palembang, Selasa (29/1/2019).
• Curhatan Pilu Putri Ahok (BTP) Tak Setuju Ayahnya Menikah Lagi ? Hingga Sindir Soal Eksploitasi
• Tabloid Barokah Menyebar ke Pondok Pesantren di Musirawas, Sebagian Tertahan di Kantor Pos
Diakuinya bahwa memang persiapan tim jelang pertandingan ini hanya enam hari.
Namun hanya tiga hari yang maksimal karena pemain baru lengkap pada Sabtu sore.
Ia menyampaikan saat ini tim diperkuat oleh 26 pemain yang sudah merapatkan diri termasuk Bobby Satria dan Musafri.
“Untuk Wijay, Ambrizal yang katanya mau datang itu belum datang sampai sekarang."
"Kalaupun mereka datang besok kita lihat kondisi mereka dulu. Tapi saya prioritaskan pemain yang sudah bergabung di beberapa hari latihan kemarin,” terangnya.
Hartono mengaku belum tahu kekuatan tim lawan dan memang anak asuhnya tak diminta untuk memikirkan kekuatan lawan karena harus fokus ke tim Sriwijaya FC sendiri.
• Puas Ngeprank Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Begini Reaksi Baim Wong Tahu Raffi Simpan Dendam
• Raih Kejayaan Hingga Tahun 2012, Lihat Harga Blackberry ini Sekarang di Pasaran, Murah Sekali
“Kita harus pikirkan tim kita sendiri dan main dengan cara kita sendiri,” terangnya.
Hartono menjelaskan dengan 26 pemain tersebut yang sudah hadir sudah terbentuk formasi sekitar 50-70 persen.
Oleh sebab itulah Hartono tak ingin dibuat pusing dengan pemain yang belum datang karena akan maksimalkan dengan pemain yang ada.
• Warga Lahat Ini Meninggal Dunia Ditabrak Kereta Api di Perlintasan Tanpa Palang di Desa Batay
• 8 Pelajar Bolos Sekolah di Lubuklinggau Terjaring Razia, Ini Cara Polisi Berikan Efek Jera
Ia menambahkan bahwa pemain lawan 100 persen adalah pemain muda dan masih berstatus mahasiswa.
Tentu ini harus diwaspadai oleh Dikri Yusron di pertandingan ini.
“Kita harus mengetahui kekuatan kita juga, tidak boleh grasak-grusuk."
"Meskipun dia itu latihan juga mereka juga siap kita lihat nanti pertandingan berjalan, barulah kita terapkan taktik. Jadi baca permainan mereka dulu,” terangnya.