Korea Masters Open 2018
Jadwal Korea Masters Open 2018 Mulai 27 November, Indonesia Kirim 25 Wakil, Kembalinya Gregoria
Jadwal Korea Masters Open 2018 digelar mulai 27 November sampai 2 Desember. Indonesia akan mengirimkan pebulutangkis terbaiknya
Jadwal Korea Masters Open 2018 Mulai 27 November, Indonesia Kirim 25 Wakil, Kembalinya Gregoria
TRIBUNSUMSEL.COM - Jadwal Korea Masters Open 2018 digelar mulai 27 November sampai 2 Desember.
Indonesia akan mengirimkan pebulutangkis terbaiknya untuk ikut Korea Masters Open 2018.
Pebulutangkis Indonesia seperti Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie hingga Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, serta 25 wakil Indonesia dijadwalkan siap berlaga pada 27 November.
• BREAKING NEWS : Sriwijaya FC Masuk Zona Degradasi, Digeser Perseru, Wajib Menang Lawan Persija
• Lihat yang Dilakukan Gadis 13 Tahun ini saat Dipaksa Serahkan Ponsel Bikin Pria ini Tak Berkutik
Uniknya, dalam turnamen Korea Masters Open 2018 akan ada pasangan gado-gado dari Indonesia dan Malaysia, yaitu Rusydina Antardayu Riodingin/Mohamad Arif Ab Latif Arif.
Meski begitu, pasangan gado-gado seperti Rusydina/Abdul Latif tak memberikan pengaruh apapun pada gelar dan ranking mereka berdua jika bersama.
Pasalnya, ranking pemain dihitung berdasarkan nama masing-masing individu, bukan atas nama negara.
Tak hanya soal pasangan gado-gado Rusydina Antardayu Riodingin/Mohamad Arif Ab Latif Arif.
• Persija Jakarta vs Sriwijaya FC Pekan ke-32, Partai Hidup Mati Kedua Tim, Antara Juara dan Degradasi
Korea Masters 2018 menjadi turnamen pertama Gregoria Mariska Tunjung setelah absen selama beberapa bulan akibat cedera.
Gregoria mengalami cedera saat ia bertanding dalam Danisa Denmark Open 2018.
Dilansir Tribunnews dari Kompas.com, Gregoria mulai merasakan rasa sakit pada pinggangnya sejak babak kedua.
Meski begitu ia tetap melanjutkan pertandingan hingga berhasil lolos ke semifinal.
Gregoria juga sempat melanjutkan turnya dalam French Open 2018.
Sayang ia terpaksa menyerah karena cederanya semakin parah saat melawan Akane Yamaguchi.
Tunggal putri Indonesia inipun disarankan untuk beristirahat sementara waktu guna menyembuhkan cedera pinggang yang dialaminya.
Dalam turnamen yang digelar di stadium Universitas Wanita Gwangju, Korea Selatan ini para atlet akan memperebutkan hadiah total sebesar 250 ribu dollar AS.