Pilpres 2019
Disebut Gantikan Ratna Sarumpaet, Ini Alasan Dokter Gamal Albinsaid Mau Jadi Jubir Prabowo-Sandi
Kini tim Prabowo-Sandi telah menemukan sosok tepat pengganti Ratna Sarumpaet.Kalian tahu siapa dia? Sosok tersebut adalah dokter Gamal Albinsaid
TRIBUNSUMSEL.COM -- Pasca Ratna Sarumpaet dipecat dari nggota Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi.
Usai berbohong terkait kasus penganiayaan dirinyan hingga akhirnya ditahan polisi.
Kini tim Prabowo-Sandi telah menemukan sosok tepat pengganti Ratna Sarumpaet.
Kalian tahu siapa dia? Sosok tersebut adalah dokter Gamal Albinsaid

Gamal Albinsaid dilahirkan di Kota Malang pada tanggal 08 September tahun 1989.
Karir Pendidikannya dimulai dengan menyelesaikan Sekolah Dasarnya di MI Jendral Sudirman Malang.
Kemudian dilanjutkan masuk dan lulus di SMP Negeri 3 Malang.
Setelah itu untuk jenjang sekolah menengah. Ia
mengambil program Akselerasi di SMA Negeri 3 Malang pada tahun 2005-2007.
Setelah itu dilanjutkan dengan kuliah di Universitas Brawijaya dengan mengambil Fakultas Kedokteran dan lulus dengan predikat Cum Laude dengan IPK 3,69.
Pria berusia 29 tahun ini bukanlah dokter sembarangan, tercatat dirinya berhasil meraih penghargaan internasional wirausaha di bidang sampah.
Baca: Sinetron Siapa Takut Jatuh Cinta Tampilkan Adegan Tak Pantas, 5 Sinetron Ini Juga Pernah Disorot
Baca: Jual Beli Motor Bekas Murah Terlengkap di Palembang (Sumsel), Cek di Sini, Harga Mulai Rp 4 Jutaan
Baca: Ratna Sarumpaet Jadi Bahan Perbincangan Terkait Hoax, Ini Sosok sang Ibu di Mata Atiqah Hasiholan
Baca: Dipakai Jadi Ganjal Pintu, Pria Ini Syok Batu Dirumahnya Ini Ternyata Punya Nilai Jual Rp 1.5 Miliar
Gamal merupakan dokter di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang Jawa Timur.
Selain itu ia merupakan pendiri Klinik Asuransi Sampah yang menggarap asuransi dengan premi sampah bagi warga tak mampu, serta menjadi Presiden Direktur (CEO) Indonesia Medika.
Dari sanalah ia sempat meraih Young Sustainability Entrepreneur Prize pada 2014 yang digelar oleh Cambridge University, Inggris, dan Unilever.
Ketika itu, dikutip dari situs Unilever, Pangeran Charles dari Inggris memberikan hadiah kepada Gamal berupa dukungan finansial 50 ribu euro.