Asian Para Games 2018
Asian Para Games 2018 Mulai 6 Oktober, Sama-sama Olahraga Apa Sih Bedanya dengan Asian Games
Indonesia di tahun 2018 menjadi tuan rumah perhelatan olahraga terbesar se-benua Asia
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM - Indonesia di tahun 2018 menjadi tuan rumah perhelatan olahraga terbesar se-benua Asia.
Ajang itu bernama Asian Games dan Asian Para Games. Dengan semboyan keduanya sebagai The Inspiring Spirit and Energy of Asia.
Baca: Kisah Ratna Sarumpaet, Dinikahi Anak Saudagar Kaya Berdarah Arab, Pilih Bercerai Gegara Hal ini
Asian Games sendiri telah selesai pelaksanaannya pada 18 Agustus sampai 2 September. Sedangkan Asian Para Games akan berlangsung, Sabtu (6/10/2018).
Baca: Dulu Dititipkan ke Tukang Sayur, Sang Putri Tak Mau Anggap Elly Sugigi Ibu? Ini Jawaban Mpok Elly
Meski sama-sama event terbesar di Asia, keduanya memiliki perbedaan. Namun bukan arti membeda-bedakan ya guys.
Berikut perbedaannya.
1. Induk Olahraga
Baca: Wanita Ini Berseteru dengan Nikita Mirzani, Hotman Paris Ngaku Lebih Pilih Puput Dibanding Nikita
Asian Games yang menciptakan sejarah bagi Indonesia karena berhasil menempati posisi 4 dalam sejarah perhelatan ini dinaungi oleh Olympic Council Asia (OCA) dan Asian Para Games adalah Asian Paralympic Committee.
Sedangkan, untuk penyelenggara di Indonesia, panitia penyelenggara Asian Games adalah INASGOC yang diketuai Erick Thohir sedangkan INAPGOC diketuai Raja Sapta Oktohari.
2. Edisi Penyelenggaraan dan Peserta
Baca: Bulan Muharram Tinggal 5 Hari Lagi, Inilah 12 Amalan Dianjurkan untuk Dikerjakan Selain Puasa Asyura
Edisi penyelenggaraan Asian Games ke-18, sedangkan Asian para Games ke-3 sebelumnya FESPIC.
Negara peserta Asian Games 45, sedangkan APG 42 negara
Kota penyelenggara Asian Games Jakarta dan Palembang, sedangkan APG hanya di Jakarta.
3. Maskot
Dalam event Asian Games maskot terdiri dari Bhin-bhin Kaka Atung yang mencerminkan Indonesia sebagai negara Bhineka Tunggal Ika yang artinya berbeda-beda tapi satu jua.
Sedangkan untuku maskot APG adalah Momo, yang artinya akronim dari Motivasi dan Mobilitas yang bermakna seseorang harus tetap melangkah ke depan dan harus mampu beradaptasi dengan mudah terhadap perubahan di dunia.
