Termasuk Penjara Menyeramkan, Inilah 5 Narapidana yang Berhasil Kabur dari Nusakambangan!

Dikenal sebagai 'Pulau Kematian', Nusakambangan yang terpencil di selatan Jawa Tengah menyimpan begitu banyak

Bangka Pos

TRIBUNSUMSEL.COM -- Dikenal sebagai 'Pulau Kematian', Nusakambangan yang terpencil di selatan Jawa Tengah menyimpan begitu banyak rahasia.

Pulau Nusakambangan memang menjadi rumah bagi narapidana kelas berat sekaligus menjadi titik pelaksanaan hukuman mati bagi beberapa napi.

Kalau Amerika punya Alcatraz, maka Nusakambangan adalah Alcatraz-nya Indonesia.

Tak heran, Nusakambangan juga dikenal sangat sulit ditembus oleh narapidana yang berusaha kabur.

Namun, ternyata tetap ada narapidana yang berhasil melangkahkan kaki keluar dari lapas, lo!

1. Johny Indo

Johny Indo
 
Johny Indo

Johny Indo adalah mafia berkedok fotomodel dan bintang iklan yang berulang kali sukses merampok toko emas di tahun 1970-an.

Kelompoknya disebut Pachinko (Pasukan China Kota) dengan anggota yang cukup banyak dan perampokan yang selalu sukses.

Namun, aksinya akhirnya terbongkar dan pada 17 Desember 1979, dia dijatuhi hukuman 14 tahun penjara di Nusakambangan.

Pada bulan Mei 1982, Johny melarikan diri dengan bantuan 34 narapidana di Nusakambangan.

Bahkan sudah muncul perintah untuk 'tembak di tempat' jika ada aparat kepolisian yang melihat Johny.

Rumah istrinya di Jakarta menjadi sasaran penggeledahan polisi.

Selama 12 hari hilang, ternyata Johny masih bersembunyi di sekitar pulau Nusakambangan dan menyerahkan diri pada polisi di sekitar hutan bakau.

2. Saman Hasan Zadeh Leli alias Messi

Messi
 
Messi

Messi adalah tahanan warga negara asing asal Iran.

Halaman
123
Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved