Ini yang Terjadi Saat Tekan Tombol 'Flush', Rahasia Kemana Perginya Kotoran di Toilet Pesawat!

TRIBUNSUMSEL.COM - Pesawat terbang merupakan transportasi udara yang dinilai lebih efektif dan efisien demi melipat jarak dan menyingkat waktu perjalanan.

Tapi pernah tidak dalam sekali waktu kamu menggunakan toilet pesawat?

Entah untuk mencuci tangan atau buang air.

Kemudian hal ini menjadi sebuah pertanyaan besar, kemana perginya kotoran yang dibuang dari toilet dalam pesawat?

Tak sedikit yang mengira bahwa kotoran dalam toilet pesawat langsung dibuang ke jalur udara.

Padahal kenyataannya tidak demikian guys.

Dilansir dari Mirror.co.uk, terdapat sebuah sistem yang efektif untuk membuang semua limbah toilet yang ada di pesawat.

Lebih dari 30 tahun pesawat telah menggunakan sistem toilet vakum yang penggunaannya tak memerlukan air yang dapat menambah beban pesawat.

Sedangkan toilet vakum ini memakai tenaga angin dari luar pesawat untuk menyedot kotoran.

Toilet vakum ini diciptakan pertama kali oleh James Kemper yang kemudian dipasnagkan pada pesawat Boeing tahun 1982.

Sebelumnya, toilet pesawat menggunakan sistem 'Elsan' yang dalam penerapannya mengunakan ember atau wadah khusus untuk menampung kotoran.

Namun, kemudian sistem ini tak dipakai lagi karena rawan 'tumpah', terlebih ketika pesawat mengalami turbulensi atau ketika pilot melakukan manuver ekstrem.

Sedangkan teknologi milik Kemper ini dianggap berhasil dengan menggunakan sedikit air dan daya hisap kuat untuk menampung kotoran sementara yang kemudian akan dikeluarkan ketika pesawat mendarat.

Ketika kalian membuang kotoran dari dalam pesawat, sebenarnya ada sebuah tanki bermuatan 200 galon yang menampung kotoran selama dalam perjalanan.

Sedangkan ketika kamu menekan tombol 'flush' katup dibawah toilet akan terbuka dan secara tak langsung akan memperlihatkan isi dari penumatik vakum tersebut.

Nah, sekarang kita telah mengetahui fakta dibalik toilet yang ada di pesawat. (TribunWow.com/Lolita Valda Claudia)